Ads 468x60px

Sample text

Featured Posts

Rabu, 20 Juni 2012

Pengalaman membuat tugas besar teknik komunikasi

Dalam membuat tugas besar banyak yang saya rasakan mulai dari sedih karena pembagian kelompok yang tidak merata, kelompok saya yang hanya ada 3 motor...
setiap shooting kami harus bersusah payah mencari pinjaman motor.
tapi semua keterbatasan itu tidak membuat saya dan teman-teman kelompok menyerah,, yang paling saya ingat dalam membuat tugas besar inni adalah keika mengedit film sampai jam 3 pagi, dimarahi bapak kos karena pulang telat hahahaha
walaupun hasilnya hanya seperti itu tapi itulah kerja keras yang kami lakukan sendiri...

Senin, 18 Juni 2012

kesan & pesan

pesan dan kesan kuliah teknik komunikasi
kesan:
kuliahnya menyenangkan, cara penyampaian kuliah juga menarik
pesan:
1) dosen: sebaiknya dosen jika menilai langsung suatu tugas jangan terlalu diperlihatkan sisi negatifnya. mahasiswa sudah berusaha semampunya untuk mengerjakan tugas, sebaiknya sedikit menghargai apa yang sudah dikerjakan oleh mahasiswa. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT

2)kormat: kalau ditanya tugas kormat kurang mengerti dan jarang membalas sms, jadi kadang terjadi miss comunication dengan yang lain. untuk pembagian kelompok sebaiknya dibagi secara merata, tidak semaunya sendiri. semua orang punya kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Kamis, 07 Juni 2012

Senin, 04 Juni 2012

TUGAS MAKALAH TEKNIK KOMUNIKASI


TUGAS MAKALAH TEKNIK KOMUNIKASI
BAHAYA ROKOK
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Teknik Komunikasi





Disusun Oleh:
Wahyu Nur Isnaini
21040111120003

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO





BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
             Rokok adalah benda berbentuk silinder kecil yang dalamnya berisi tembakau yang telah di campur dengan bahan-bahan lain. Rokok dibakar pada ujungnya untuk kemudian dihisab asapnya dan dibuang lagi. Rokok sudah ada sejak jaman dulu, dan sekarang rokok sudah sangat marak. Kadang orang kurang sadar tentang bahaya rokok, sehingga mereka merokok dengan enak dan santai kapanpun mereka sempat.
            Rokok bukanlah hal yang asing lagi di kalangan masyarakat Indonesia apalagi remaja. Sebagian besar remaja laki-laki di Indonesia sudah pernah merokok dengan berbagai alasan salah satunya agar dibilang tidak ketinggalan jaman, itu merupakan alasan yang tidak logis.
Merokok merupakan salah satu faktor dari lima penyebab kematian di Indonesia. Bahkan diperkirakan pada tahun 500 juta 10% dari penduduk dunia akan meninggal akibat mengkonsumsi rokok. Kebanyakan orang mengkonsumsi rokok dengan alasan gengsi, gaya hidup, iseng, atau hanya ingin terlihat gaul.
Menurut Irwan (2009) “Merokok menjadi masalah yang kompleks yang menyangkut aspek psikologis dan gejala sosial hampir di seluruh dunia. Banyak penelitian yang sudah dilakukan dan malah justru disadari bahwa merokok dapat mengganggu kesehatan tubuh bagi siapa pun baik perokok itu sendiri (Perokok Aktif) dan juga orang lain yang berada didekatnya (Perokok Pasif). Selain itu merokok juga dapat menimbulkan berbagai macam pengaruh didalam tubuh sehingga mengakibatkan suatu penyakit dan mengganggu kesehatan.Merokok juga dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, gangguan saluran pernapasan, impotensi, gangguan kehamilan dan kematian mendadak dan lain sebagainya. Pada intinya merokok tidak berguna. Akan tetapi banyak para perokok tidak menyadari akan bahaya yang terkandung didalamnya”.
1.2 Tujuan
            Penulisan makalah ini bertujuan untuk menyadarkan para perokok aktif agar mau berhenti merokok karena rokok mengandung banyak racun yang berbahaya dan menyebabkan penyakit yang mematikan.

BAB II
ISI

2.1 Kandungan Rokok
Sebagian besar orang mungkin mengira kandungan dari rokok hanyalah nikotin, tapi itu salah. Nikotin Ini adalah komponen adiktif tembakau. Hal ini diserap ke dalam darah dan mempengaruhi otak dalam waktu 10 detik. Hal ini menyebabkan perokok untuk merasa relax karena neurotransmitter. Akibatnya, sifat ketergantungan nikotin pada otak dan tubuh untuk sementara hilang. Perokok merasa lebih buruk jika mereka tidak merokok. Ini yang memperkuat keinginan untuk merokok lagi.
Sedangkan asap yang dihasilkan rokok mengandung tar. Tar mengandung banyak bahan beracun ke dalam tubuh. Ini adalah substansi, tebal lengket, dan ketika menghirup itu melekat pada rambut-rambut kecil di paru-paru. Organ ini melindungi paru-paru dari kotoran dan infeksi, tapi ketika tertutup tar organ ini  tidak dapat melakukan fungsinya.
Secara keseluruhan rokok adalah campuran senyawa kompleks yang dihasilkan oleh pembakaran tembakau dan adiktif. Beberapa zat kandungan rokok lainnya dikenal mempunyai efek yang merugikan tulang dan kulit. Seperti yang diungkapkan Anwar (2011) di antaranya adalah sebagai berikut:
1.      Sianida adalah senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
2.      Benzene juga dikenal sebagai bensol merupakan senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan cairan tidak berwarna.
3.      Cadmium sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif yang ditemukan baterai.
4.      Metanol (alkohol kayu) adalah alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
5.      Asetilena (bahan bakar yang digunakan dalam obor las) merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
6.      Amonia ditemukan di mana-mana di lingkungan tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
7.      Formaldehida cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
8.      Hidrogen sianida adalah racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
9.      Arsenik adalah bahan yang terdapat dalam racun tikus.

2.2 Penyakit yang Disebabkan Oleh Rokok
Rokok juga menyebabkan berbagai macam penyakit. Berikut ini daftar 9 penyakit yang disebabkan oleh rokok, seperti yang diungkapkan Buzzle(2011) yaitu:
1. Kanker paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru.
2. Kanker kandung kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada kanker kandung kemih.
3. Kanker payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.
4. Kanker serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.
5. Kanker kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.
7. Kanker ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.
8. Kanker mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.
9. Kanker tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.

10. Serangan jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan serangan jantung.
11. Penyakit jantung koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.
12. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.
13. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).
14. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.

2.3 Cara Berhenti Merokok
            Banyak cara yang bias dilakukan untuk berhenti merokok, yang paling utama adalah niat yang sungguh-sungguh untuk tidak merokok. Tanpa adanya niat maka akan sulit untuk benar-benar berhenti merokok. Berikut beberapa cara untuk berhenti merokok seperti yang diungkapkan Rofingi (2012) antara lain:
1. Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti merokok.
2. Belajar membenci rokok
3. Bergaullah dengan orang yang tidak merokok
4. Sering-sering pergi ke tempat yang ruangannya ber-AC
5. Pindahkan semua barang-barang yang berhubungan dengan rokok.
6. Jika ingin merokok, tundalah 10 menit lagi.
7. Beri saran teman dan orang terdekat kalau kita ingin berhenti merokok.
8. Kurangi jumplah merokok sedikit demi sedikit.
9. Hilangkan kebiasaan Bengong atau menunggu.
10. Sering-seringlah pergi ke rumah sakit, agar tau pentingnya kesehatan.
11. Cari pengganti rokok, misalnya permen atau gula.
12. Coba dan coba lagi jika masih gagal.

BAB III
  PENUTUP

Rokok tidak baik bagi kesehatan karena menyebabkan berbagai macam penyakit berbahaya seperti serangan jantung dan kanker. Tapi sampai saat ini masih saja banyak orang yang merokok. Itu sama saja dengan memasukkan racun ke dalam tubuh, bisa dikatakan menyiksa diri sendiri. Banyak penyakit berbahaya yang disebabkan oleh rokok yang tidak hanya membahayakan diri perokok itu sendiri tapi juga orang lain yang tidak sengaja menghisap asap rokok tersebut yang biasa disebut perokok pasif. Bahaya yang ditanggung perokok aktif dan pasif juga sama karena selama menghirup asap rokok tersebut akibat yang ditanggung sama. Untuk menghindari asap rokok sebaiknya meghindari area publik yang memungkinkan dekat dengan perokok dan buat rumah jauh dari asap rokok, karena rumah adalah wilayah terbesar yang menyebabkan seseorang terutama anak-anak menjadi perokok pasif.

DAFTAR PUSTAKA
http://www.nabit-ist.com/pengaruh-rokok-pada-tubuh.html. 2009. “Pengaruh Rokok dalam Tubuh.” Diunduh Kamis, 1 Desember 2011.
Irwan. 2009. “Bahaya Rokok Bagi Tubuh.” http://community.gunadarma.ac.id. Diunduh Kamis, 1 Desember 2011.
Anwar. 2011. “Kandungan Rokok.” http://bahayamerokok.net. Diunduh Kamis, 1 Desember 2011.
http://www.detikhealth.com/read/2011/07/07/174913/1676916/763/15-penyakit-akibat-rokok. 2011. “Penyakit Akibat Rokok.” Diunduh Kamis, 1 Desember 2011.
Rofingi. 2012. “Bahaya Rokok Bagi Kesehatan dan Cara Berhenti Merokok.” http://www.rofingi.com/2012/03/bahaya-rokok-bagi-kesehatan-dan-cara.html. Diunduh Minggu, 27 Mei 2012.